Prosedur Pengajuan Paspor Umrah: Persyaratan Dokumen dan Poin Penting

Bagi Warga Negara Indonesia (WNI) yang akan melaksanakan ibadah umrah ke tanah suci Mekkah, perlu memiliki paspor sebagai dokumen wajib identitas diri di luar negeri. Sebagai informasi umum, yang akan berangkat umrah bisa mengajukan paspor biasa 48 halaman yang terdiri dari paspor biasa elektronik dan nonelektronik. Paspor ini diperlukan untuk keperluan perjalanan internasional dan berfungsi sebagai identifikasi resmi saat berada di luar wilayah Indonesia.

Warga Negara Indonesia yang mengajukan bisa berada di Indonesia maupun di luar Indonesia. WNI calon jemaah umrah dapat mengajukan permohonan secara manual atau elektronik dengan melengkapi dokumen persyaratan yang ditetapkan oleh otoritas terkait.

Read More

Dokumen yang diperlukan adalah sebagai berikut:

Fotokopi KTP Yang Masih Berlaku

Calon jemaah umrah diminta untuk menyertakan fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang masih berlaku sebagai bukti identitas diri yang sah.

Fotokopi Kartu Keluarga (KK)

Dokumen ini diperlukan sebagai bukti hubungan keluarga antara calon jemaah umrah dengan anggota keluarganya yang lain.

Pas Foto Terbaru Dengan Latar Belakang Berwarna Dan Sesuai Ketentuan Yang Berlaku

Pas foto terbaru harus memenuhi standar tertentu, termasuk latar belakang berwarna, untuk keperluan identifikasi dalam dokumen perjalanan umrah.

Bukti Pemesanan Paket Perjalanan Umrah Dari Travel Resmi

Calon jemaah perlu menunjukkan bukti pemesanan paket perjalanan umrah dari travel resmi sebagai konfirmasi rencana perjalanan mereka.

Fotokopi Bukti Pembayaran Atau Konfirmasi Pembayaran Paket Umrah

Dokumen ini diperlukan sebagai bukti pembayaran atau konfirmasi pembayaran untuk memverifikasi keabsahan pemesanan paket umrah.

Surat Keterangan Sehat Dari Dokter Yang Masih Berlaku

Calon jemaah harus menyertakan surat keterangan sehat yang masih berlaku dari dokter sebagai persyaratan kesehatan untuk perjalanan umrah.

Fotokopi Akte Kelahiran (Bagi Calon Jemaah Umrah Anak-Anak)

Calon jemaah anak-anak diminta menyertakan fotokopi akte kelahiran sebagai bukti identitas dan usia.

Surat Izin Orang Tua Atau Wali (Bagi Calon Jemaah Umrah Di Bawah Umur)

Calon jemaah umrah yang masih di bawah umur harus mendapatkan surat izin dari orang tua atau wali sebagai persetujuan untuk melakukan perjalanan umrah.

Surat Sponsor Dari Tempat Kerja Atau Instansi Yang Mempekerjakan Calon Jemaah Umrah

Calon jemaah umrah diminta menyertakan surat sponsor dari tempat kerja atau instansi yang mempekerjakan mereka sebagai bukti dukungan atau persetujuan.

Kartu Keluarga Sementara (Bagi Calon Jemaah Umrah Yang Belum Memiliki KK)

Bagi calon jemaah umrah yang belum memiliki Kartu Keluarga (KK), disarankan untuk menyertakan kartu keluarga sementara sebagai pengganti dokumen tersebut.

Point penting dalam prosedur pengajuan dan pengesahan paspor umrah, yaitu:

  1. Dengan mengajukan permohonan manual, kamu akan diminta mengisi data di aplikasi yang disediakan pada loket permohonan dan melampirkan dokumen persyaratan. Jika melalui aplikasi, maka penyerahan dokumen dilakukan dengan cara menginputnya ke aplikasi M-Paspor.
  2. Dokumen kemudian diperiksa kelengkapannya. Setelah dokumen dinyatakan lengkap, kamu akan mendapatkan tanda terima permohonan dan kode pembayaran. Apabila mengajukan lewat aplikasi, maka tanda terima perlu dicetak.
  3. Apabila dokumen dinyatakan tidak lengkap, maka dokumen akan dikembalikan dan permohonan dianggap telah ditarik kembali.
  4. Melakukan pembayaran seharga Rp350 ribu untuk paspor biasa dan Rp650 ribu untuk paspor biasa elektronik. Namun, jika membutuhkan layanan percepatan di mana paspor selesai pada hari yang sama, maka perlu menambah biaya Rp1 juta.
  5. Pengambilan foto dan sidik jari dilakukan sebagai bagian dari proses identifikasi.
  6. Melakukan wawancara, verifikasi, dan adjudikasi untuk memastikan keabsahan dan keamanan permohonan paspor umrah tersebut.

Setelah semua prosedur dan pengesahan dilakukan, pemohon akan diberitahu kapan paspor selesai dan bisa diambil melalui pemberitahuan resmi yang dapat diterima melalui email, pesan teks, atau pemberitahuan lainnya sesuai dengan sistem informasi yang diberlakukan oleh instansi atau kantor yang menangani pengajuan paspor. Pada saat tersebut, pemohon dapat mengambil paspor mereka dengan menunjukkan tanda terima permohonan dan dokumen identitas lainnya yang diperlukan.

 

 

Demikian penjelasan mengenai “Prosedur Pengajuan Paspor Umrah: Persyaratan Dokumen dan Poin Penting” Semoga berkah dan bermanfaat.

Apakah Anda butuh bimbingan untuk menunaikan ibadah haji dan umroh? Maka Pusat Pendaftaran Umroh adalah pilihan yang tepat. Pusat Pendaftaran Umroh merupakan Travel Haji dan Umroh yang profesional dan sudah berpengalaman.

Hubungi kami sekarang untuk mendapatkan penawaran terbaik untuk Anda.

Sumber: Prosedur Pengajuan Paspor Umrah: Persyaratan Dokumen dan Poin Penting

Image: https://id.pinterest.com/pin/241787073737540003/

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *